Fahri Hamzah usul debat capres tanpa iklan
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengusulkan debat capres tidak ada jeda iklan. Menurutnya, durasi debat 90 menit tidak dipotong dengan jeda iklan supaya dialog dua kandidat lebih tuntas dan masyarakat dapat menilai kualitas dari kedua kandidat 01 dan 02.
"Saya setuju sekali lagi tidak perlu ada jeda iklan. Biarkan pertarungannya sampai selesai biar kita lihat sebuah kepuasan bagi masyarakat melihat pertarungan cukup panjang. 90 menit ga usah ada potongan, tarung aja langsung supaya dialognya tuntas," kata Fahri kepada wartawan di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (23/01/2019).
Fahri meminta KPU mengatur durasi debat supaya masyarakat dapat mengetahui kandidat mana yang memiliki konsep dan mana yang tidak. Ia juga mengatakan dialog antar dia kandidat harus berlangsung natural.
"Diatur supaya keliatan betul siapa yang punya konsepsi, siapa pengetahuannya soal ide besar, siapa yang hanya ide kecil atau siapa yang ga punya pengetahuan tentang itu. Harusnya biarkan dialog berlangsung natural," ujarnya.
Selanjutnya, Fahri mengatakan sistem debat perlu diperbaiki oleh KPU, supaya debat lebih menarik. Ia mengatakan debat capres adalah tantangan bagi KPU.
"Makanya bikin menarik ini debat. Ini challenge buat KPU," pungkasnya.